Langsung ke konten utama

Bashar Al Assad dan Suriahnya

 

Suriah Negara yang dalam bahasa arab disebut Ash-sham merupakan negara yang kaya dengan sejarah peradaban manusia, Damascus ibu kota Suriah yang pernah menjadi ibu kota kekhalifahan Ummayah dan pernah menjadi ibukota provinsi dari kerajaan Mamluk dan masih banyak lagi jejak sejarah yang pernah terjadi di negara Indah ini. 

Negara ini baru saja mengalami entah awal yang baru atau buruk yakni terjadinya kudeta militer terhadap presiden mereka Bashar al Assad. Bashar al assad merupakan presiden ke-19 Suriah setelah meneruskan jabatan presiden dari kakaknya Hafez al ashad. Banyak yang menilai di masa pemerintahan Bashar Suriah menjadi negara otoriter dan antidemokrasi.

Beberapa kali muncul pemberontakan dan pemberontakan terbesar terjadi ketika tahun 2011 organisasi teroris Isil berhasil menguasai beberapa kota besar di Suriah dan berhasil menghancurkan situs-situs bersejarah hingga akhirnya berhasil ditaklukkan kembali oleh Rezim Bashar al Assad. Sekarang Suriah dipimpin oleh mantan militan pemberontak mereka bernama Ahmed Al Sharaa.

Ahmed Al Sharaa bisa dibilang sosok yang cukup asing dalam dunia perpolitikan Suriah, pria kelahiran Arab Saudi ini merupakan sosok muda yang cemerlang hingga akhirnya pada tahun 2003 memutuskan untuk bergabung dengan Al Qaeda dan menjadi cukup militan dalam beberapa kampanye Al Qaeda, ia kemudian mendirikan organisasi baru yg berbasis di Suriah yang bernama Hayat thahrir Al sham (HTS).

Organisasi ini merupakan lawan yang tangguh bagi pemerintahan Bashar Al Assad yang sudah cukup berpengalaman dalam menghadapi beberapa peristiwa pemberontakan. Banyak pihak mengatakan keberhasilan organisasi ini dikarenakan berhasil mempersatukan seluruh faksi-faksi kecil pemberontak yang ada di Suriah. Al Sharaa pernah masuk dalam daftar terorris yang paling diburu dunia yang kemudian dicabut pada tahun 2024 setelah dirinya menjadi pemimpin Suriah dan memberi ruang bagi pemerintah AS.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Socrates and his Cigarettes

Cigarette and Socrates are like something that couldn't be separate. One of the legend Brazilian football team that have full name Socrates Brasileiro Sampaio de Souza vieira de Oliveira is a Brazilian midfielder that become active smoker eventough he was with Brazil national team at that time, in 1980 he started to quite smoke and focus to change his lifestyle. In Brazil national team his not the only player that really like to smoke, there are for or five players  that are  smoker. Socrates he is the right example for us that want to change our life, in Brazil national team his not only a midfielder, he was more than that, he is a brother and leader for other players. After quite smoking he tried to fix his performance on the field not only skills but also physicaly, no wonder if he had the strongest right foot in the team at that time. On the field Socrates is popular with his passing, assist and his shoot, Zico once told "Socrates has everything to become a legend...

Sri Paus dan cinta untuk Indonesia

  Kedatangan Sri Paus ke Indonesia pada 4 september 2024 membuat kita semua merenung tentang pelajaran berharga yang beliau berikan, apapun agamamu sukumu kita semua dibuat terpesona dan terkesima oleh gesture-gesture dari sang bapa suci. Potret kesederhanaan dari sri paus seakan menempeleng para pejabat negara yang bermewah-mewahan dengan kehidupannya diatas penederitaan rakyatnya. Sri paus yang merupakan pemimpin dari 1 miliar lebih umat katolik di dunia lebih memilih menggunakan pesawat komersil Airbus A330 pesawat penumpang biasa dibanding pesawat pribadi, jam tangan murah yang biasa,padahal kita tahu bahwa betapa besar dan mulianya sosok beliau ia merupakan salah satu pemimpin dunia karismatik di seluruh dunia.  Kunjungan ke beberapa negara Asia-Oceania merupakan wujud kampanye perdamaian antar dunia yang ingin dikumandangkan oleh yang mulia Sri Paus, ia mengajarkan tentang nilai-nilai kemanusiaan yang kian luntur di era kehidupan jaman sekrang, ia ingin menghidupkan kemb...

The Ignasius

 In Indonesia there is a man that many people says that he is the father of national train. Where he could rebuilt the train national industry he change the culture of people and change the every aspect of passenger train into something more profesional from the worst to the best. Something that for some people never imagine it could be done just by one minister.  He is Ignatius Jonan the ex minister transportation of Indonesia. Ignasius Jonan was born in Singapoore 61 years ago but he spent many years by live in Surabaya that's why the way he talked very javanese by his accent. He said on an interview everything that he had done only by two words "working hard". Something interesting by his story as a minister transporation when he could change the image of train in Indonesia that we all know at that time popular with their worst image. People  took a pee on the train, there are many people didn't sit on their seat they sleeping on the ground and many pickpocket but ...